Buatnya kalian yang mengunjungi Kota
Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tidak lengkap rasanya jika
melewatkan tradisi MIDANG.
Tahukah kalian apa
tradisi midang itu?
Tradisi Midang adalah tradisi arak-arakan pengantin dalam prosesi pernikahan yang diiringi oleh alat musik tradisonal contohnya tanjidur, yang biasanya diikuti oleh pasangan bujang gadis Kayuagung.
Tradisi Midang adalah tradisi arak-arakan pengantin dalam prosesi pernikahan yang diiringi oleh alat musik tradisonal contohnya tanjidur, yang biasanya diikuti oleh pasangan bujang gadis Kayuagung.
Apa yang menyebabkan adanya tradisi
itu?
Konon katanya pada abad ke-17, ada perseteruan antara pihak mempelai laki-laki dan perempuan. Pihak mempelai laki-laki berasal dari keluarga yang miskin tetapi berkepribadian yang luhur. Sedangkan pihak perempuan berasal dari keluarga yang terpandang atau kaya. Sebab perbedaan itulah, pihak perempuan meminta sejumlah syarat berupa kereta hias menyerupai naga dan pengumuman dari keluarga laki-laki. Akhirnya persyaratan itu dipenuhi oleh pihak laki-laki.
Konon katanya pada abad ke-17, ada perseteruan antara pihak mempelai laki-laki dan perempuan. Pihak mempelai laki-laki berasal dari keluarga yang miskin tetapi berkepribadian yang luhur. Sedangkan pihak perempuan berasal dari keluarga yang terpandang atau kaya. Sebab perbedaan itulah, pihak perempuan meminta sejumlah syarat berupa kereta hias menyerupai naga dan pengumuman dari keluarga laki-laki. Akhirnya persyaratan itu dipenuhi oleh pihak laki-laki.
jadi, sejak
peristiwa itulah, masyarakat Kota Kayuagung menyelenggarakan acara itu...